Idjen Talk

Perlu Sosialisasi Masif untuk Program Vaksinasi Sinovac

Idjen Talk Edisi 29 Januari 2021
Idjen Talk Edisi 29 Januari 2021

CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Pro kontra vaksinasi COVID-19 masih menjadi bahasan di masyarakat. Pelaksanaan vaksinasi harus melalui pendekatan yang tepat agar tidak menimbulkan penolakan di masyarakat.

Dalam Idjen Talk edisi 29 Januari 2021, Humas Universitas Widyagama Fatkhurahman menyarankan, agar pemerintah terus melakukan sosialisasi secara masif. Menurutnya, hal ini perlu ada penjelasan detail, baik soal teknis maupun regulasi.

Sosialisasi ini harus konsisten, baik mulai pemerintah pusat sampai ke pemerintah daerah. Pemerintah juga perlu melakukan pendekatan intensif kemasyarakat, apalagi menyikapi adanya pro dan kontra soal vaksin.

Baca juga :

Dia berharap, program ini tidak sampai ada sanksi yang sifatnya memaksa orang untuk wajib vaksin. Menurutnya kalau masyarakat melakukan vaksin karena terpaksa, itu justru akan membuat kesadaran masyarakat soal COVID-19 maupun vaksin semakin rendah.

Selain itu, Fatkurrahman menilai ada dua problem di masyarakat yang perlu perhatian khusus. Soal kesadaran protokol kesehatan dan kebingungan informasi soal vaksin.

“Soal kesadaran masyarakat akan protokol kesehatan masih kurang, khususnya yang berkaitan dengan mobilitas. Itu karena beberapa faktor, seperti keharusan tetap menjalankan aktifitas kerja untuk pemenuhan ekonomi,” jelasnya.

Sedangkan kebingungan soal informasi vaksin karena banyak kabar yang simpang siur yang membingungkan masyarakat. Untuk mengatasi kebingungan itu, masyarakat harus diberikan info detail, termasuk bukti-bukti kalau vaksin aman.

Sementara itu, Satgas COVID-19 IDI Surabaya dr Eko Wahyu Agustin menjelaskan program vaksinasi saat ini menggunakan vaksin Sinovac. Karena vaksin ini sudah selesai masa uji klinis. Sehingga program vaksinasi perlu segera diterapkan, untuk menanggapi kondisi penularan COVID-19 yang makin masif.

“Program vaksinasi bakal efektif mengatasi COVID-19, kalau sudah menjangkau 70 persen dari total populasi masyarakat,” jelas dr Agustin

Menurutnya prosentase itu akan cukup untuk menciptakan herd immunity. Dia berharap dengan vaksinasi akan bisa menekan dampak yang timbul akibat pandemi, yang meliputi sosial, ekonomi hingga pendidikan. (ER)

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio



x