NewsPendidikan

Siswa Sekolah Rakyat Kota Batu Mulai Orientasi Lingkungan

Tangis orang tua dan siswa memberikan pelukan perpisahan sebelum melepas putra-putrinya belajar di Sekolah Rakyat. (Foto : Asrur Rodzi)
Tangis orang tua dan siswa memberikan pelukan perpisahan sebelum melepas putra-putrinya belajar di Sekolah Rakyat. (Foto : Asrur Rodzi)

CITY GUIDE FM, KOTA BATU — Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 14 Kota Batu resmi memulai kegiatan perdananya pada Senin (14/7/2025), di gedung UPT Perlindungan dan Pelayanan Sosial Petirahan Anak (PPSPA) Desa Songgokerto.

Pada hari pertama, siswa berjumlah 100 anak ini mengikuti pengenalan lingkungan sekolah dan sistem kehidupan asrama. Kepala Sekolah SRMP 14 Kota Batu Yulianah Suhariyono menjelaskan telah mempersiapkan sejumlah agenda untuk membangun kedekatan awal antara siswa, guru dan sekolah.

“Jadi intinya di hari pertama ini pengenalan. Ada pengenalan, pelepasan orang tua, seremonial, cek kebugaran, dan family time nanti di malam hari,” jelas mantan guru Bahasa Inggris SMPN 1 Batu ini.

Sebagai sekolah berasrama penuh, SRMP 14 memiliki jadwal harian yang padat. Siswa akan menjalani bimbingan belajar dari pukul 04.00-19.00 WIB. Semua kegiatan telah diatur berdasarkan panduan dari pusat.

Saat ini, SRMP 14 memiliki 17 pegawai yang terdiri dari operator, bendahara, tata usaha, wali asuh, wali asrama, dan 12 guru. Mereka akan mendampingi siswa dalam proses belajar dan kehidupan asrama.

Ada empat kelas dan empat asrama, setiap kelas diisi 25 anak didik. Di hari pertama ini, orang tua siswa turut hadir dalam proses pelepasan.

Namun, sesuai aturan sekolah, anak-anak tidak diperbolehkan membawa alat komunikasi maupun uang saku. Terlihat para guru mengimbau anak-anak untuk mengembalikan uang saku dan ponsel yang sebelumnya sudah dibawa.

Untuk menjaga koneksi antara anak dan orang tua, sekolah tetap menyediakan waktu kunjungan. Tetapi dengan pengaturan khusus agar tidak mengganggu proses pembelajaran.

“Tetap difasilitasi tapi mekanisme dari sekolah, yang penting pesan beliau (Presiden Prabowo) tidak mengganggu jam pembelajaran,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Batu Nurochman meninjau langsung kesiapan sekolah dan memastikan sarana serta prasarana sudah siap digunakan.

“Alhamdulillah sudah selesai pengerjaan ya di rekanan yang mempersiapkan. Supaya fisik dan sarana prasarana betul-betul siap, anak-anak sekalian belajar di sini dan tinggal di sini, secara umum sudah clear,” jelasnya.

Untuk saat ini, anak-anak akan fokus pada pengenalan sekolah. Mereka akan mulai aktif belajar mengajar mulai 1 Agustus mendatang.

Reporter : Asrur Rodzi

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button