Sex Bebas Ancam Hidup Anak Kota Batu
CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Hari demi hari kasus sex bebas semakin memprihatinkan. Kali ini sudah bukan lagi dilakukan orang dewasa, tapi juga anak-anak. Dalam Idjen Talk bertajuk “Sex Bebas Ancam Hidup Anak Kota Batu”, Ps Kanit PPA Satreskrim Polres Batu Aipda Priyanto mengatakan sampai November 2023 sudah ada 10 kasus kekerasan pada anak.
“Di mana 8 kasus di antaranya adalah perbuatan persetubuhan atau pencabulan. Sedangkan dua kasus lainnya berupa tindak pidana seksual berbasis elektronik,” terangnya.
Menurut data, sejak tahun 2020 sampai 2023 jumlah kasus sex bebas pada anak di Kota Batu memang fluktuatif. Pada tahun 2020 tercatat 12 kasus, tahun 2021 ada 15 kasus dan tahun 2022 ada 8 kasus.
Baca juga :
Sedangkan modus pelaku pada tindak pidana seksual berbasis elektronik, umumnya dengan menyebarkan video atau foto korban yang berbau pornografi di berbagai platform media sosial. Sementara itu, Dekan Fakultas Psikologi Unmer Malang Dr Nawang Warsi Wulandari menjelaskan penggunaan media sosial yang masif, membuat kasus ini terus meningkat.
“Paparan pornografi lewat media sosial cukup tinggi. Apalagi sekarang anak juga lebih mudah dan lebih sering mengakses media sosial dari sebelum pandemi,” kata Nawang.
Di samping faktor pengawasan orang tua juga jadi salah satu penyebab. Maka dari itu, lingkungan juga seharusnya berperan aktif mencegah terjadinya kekerasan seksual pada anak maupun sex bebas. (AN)
Editor : Intan Refa
Simak juga tema Idjen Talk lain :