CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Pesona wisata di Malang Selatan, khususnya wisata pantai memang menjadi salah satu primadona di kalangan wisatawan. Tapi sayangnya, keindahan itu belum didukung dengan infrastruktur yang memadai.
Dalam Idjen Talk bertajuk “Seperti Apa Rencana Perbaikan Jalur Pantai Malang Selatan”, Ketua DPC ASITA Malang Raya Andriyani Febriyanti menjelaskan bahwa dia sering mengantarkan wisatawan ke Malang Selatan. Baik perseorangan maupun rombongan.
“Banyak yang merasa senang dengan potensi wisata yang luar biasa, khususnya pantainya. Tapi tidak jarang ada yang merasa kapok, setelah tahu akses menuju pantai itu tidak bagus. Ada yang berkomentar justru jalannya itu seakan menguji adrenalin,” papar Andri.
Baca juga :
Itu sebabnya tidak banyak PO bus yang mau mengantar wisatawan ke Pantai Malang Selatan. Kalaupun ada, biasanya mereka meminta cost-nya 2 kali lipat. Kepala Pusat Kajian Transportasi Universitas Widyagama Malang Aji Suraji menambahkan yang perlu dijadikan fokus perbaikan adalah Sumbermanjing Wetan, lewat Turen dan Bantur.
“Prioritas perbaikannya, baik pelebaran jalan sampai kualitas infrastrukturnya. Walaupun memang telah terjadi perubahan status jalan ke selatan Sendang biru. Dulu statusnya masih jalan nasional kemudian turun status menjadi jalan provinsi. Tapi apapun statusnya, seharusnya pemprov juga tetap konsentrasi dengan pembangunan bersama dengan pihak lain,” kata Aji.
Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Malang Zia Ulhaq menjelaskan memang dari Pemkab Malang sudah mendapatkan kucuran dana dari pemerintah pusat lewat Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang. Dana ini fokus untuk peningkatan kualitas pariwisata, mulai dari akses jalan sampai infrastruktur tambahan seperti PJU.
“Bahkan Pemkab Malang juga support desa-desa wisata yang ada, karena mereka tidak bisa jalan sendiri untuk pembangunannya,” jelas Zia. (WL)
Editor : Intan Refa
Simak juga tema Idjen Talk lain :
