CITY GUIDE FM – Diare yang parah dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi bakteri, virus, atau parasit, konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi, atau efek samping dari obat-obatan. Namun, banyak orang yang menganggap remeh penyakit diare. Padahal, dalam beberapa kasus, diare parah dapat menyebabkan komplikasi serius. Berikut 5 komplikasi akibat diare parah :
Dehidrasi
Dehidrasi merupakan komplikasi paling umum yang berkaitan dengan diare. Hal ini karena diare yang berkepanjangan dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan yang signifikan.
Tubuh manusia sangat bergantung pada keseimbangan cairan dan elektrolit yang tepat agar berfungsi dengan baik. Kondisi ini dapat mengakibatkan ketidakseimbangan elektrolit yang berpotensi mengancam nyawa.
Baca juga :
Gangguan Elektrolit
Diare adapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit seperti natrium, kalium dan klorida dalam tubuh yang dapat memengaruhi fungsi otot, jantung dan saraf. Gejalanya yaitu meliputi kelemahan otot, denyut jantung tidak teratur, kejang dan gangguan kesadaran.
Infeksi Oportunis
Diare akibat bakteri atau bakteri tertentu seperti Escherichia coli, Salmonella atau Giardia dapat meningkatkan risiko infeksi tambahan. Bakteri ini dapat menyebar ke organ lain seperti ginjal atau sistem saraf pusat yang dapat menyebabkan infeksi serius.
Penurunan Gizi
Sakit diare dapat mengganggu penyerapan nutrisi dalam usus yang menyebabkan penurunan badan akibat kekurangan nutrisi. Dampak dari penurunan gizi ini adalah kelelahan, kurang energi dan penurunan daya tahan tubuh.
Kehilangan Berat Badan
Pada beberapa kasus, diare dapat menyebabkan kehilangan berat badan yang signifikan. Kehilangan berat badan yang berlebihan dapat mengakibatkan penurunan massa otot dan masalah kesehatan lainnya.
Penulis : Dilla Dyneta (magang)
Editor : Intan Refa