Ekonomi BisnisNews

Penjualan Lesu, Pedagang Tunggu Momen Malam Iduladha


Penjualan ternak yang terasa lesu beberapa hari jelang Iduladha. (Foto : Asrur Rodzi)
Penjualan ternak yang terasa lesu beberapa hari jelang Iduladha. (Foto : Asrur Rodzi)

CITY GUIDE FM, KOTA BATU – Penurunan animo masyarakat terhadap hewan kurban jelang Iduladha tampaknya cukup terasa tahun ini. Salah satu pedagang hewan kurban di depan SMPN 2 Kota Batu Abror Thalib mengungkapkan penjualan ternak-ternaknya menurun belakangan ini.

“Saya kebetulan sudah 12 tahun berjualan kambing. Dari tahun ke tahun ya Alhamdulillah, cuma tahun ini dan kemarin sepertinya ada penurunan,” ujarnya, Rabu (4/6/2025).

Warga Kelurahan Temas ini mengatakan pada tahun-tahun sebelumnya, ia bisa menjual hingga 120 kambing setiap musim Iduladha. Tahun ini ia membawa sebanyak 115 ekor kambing. Namun hingga saat ini baru sekitar 40 ekor yang terjual.

“Biasanya ramainya itu di malam takbiran ya, jadi ramai atau tidaknya kita masih belum bisa menentukan. Cuma biasanya, beberapa hari menjelang lebaran itu ramai. Tapi untuk tahun ini belum ada peningkatan,” jelasnya.

Abror mengenang bahwa di awal ia berjualan kambing, ia mampu menjual hingga 200 ekor. Dari 40 kambing yang sudah terjual tahun ini, 32 di antaranya laku melalui jalur online.

“Paling banyak yang beli dari Surabaya, kan kota besar jadi harga di sana jauh lebih tinggi. Selain itu, saya juga menyediakan gratis ongkos kirim,” imbuhnya.

Abror menjual kambing tersebut melalui aplikasi Tiktok serta Facebook. Salah satu kambing terbesar miliknya berukuran jumbo seberat 95 kilogram, namun hingga kini masih belum terjual.

“Untuk yang jantan mulai dari Rp2,5 juta dan betina Rp2 juta. Untuk yang ukuran jumbo, harganya Rp8 juta tapi belum terjual,” terangnya.

Meski demikian, Abror tetap optimis penjualan kambing akan membaik. Ia masih menunggu momen malam Iduladha karena biasanya pada saat itu penjualan meningkat drastis.

“Jadi sehari itu, malam takbiran kita bisa lepas 40 sampai 50 ekor. Jadi saya masih optimis penjualan sekarang bisa membaik,” tutupnya.

Reporter : Asrur Rodzi

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button