Ekonomi BisnisNews

Pemkot Malang Janjikan Kemudahan Akses Permodalan UMKM

Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengunjungi salah satu produsen arem-arem di Mojolangu. (Foto : Intan Refa)
Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengunjungi salah satu produsen arem-arem di Mojolangu. (Foto : Intan Refa)

CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Alih-alih soal pemasaran, kendala yang dihadapi oleh pelaku UMKM di Kota Malang adalah akses permodalan alias pendanaan. Bagi pengusaha kecil, perputaran modal yang masih kecil butuh kucuran dana untuk mengembangkan usaha atau ekspansi.

Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat berjanji akan mempermudah akses perbankan kepada pelaku UMKM. Menurut pengamatannya, dari segi pemasaran, mayoritas dari mereka tidak begitu kesulitan mencari pasar. Karena umumnya mereka sudah terbantu dengan media sosial sebagai media promosi.

“Kalau yang kami lihat, memang mereka ini kebanyakan pemasarannya gak ada masalah. Kualitas produknya bagus, diterima masyarakat. Jadi, salah satu yang akan kita dampingi adalah dari permodalannya,” kata Wahyu, Selasa (18/6/2024).

Dia mengatakan akan memfasilitasi akses permodalan UMKM pada sejumlah lembaga keuangan, mulai dari BPR Tugu Artha, Bank Jatim dan bank-bank lainnya. Wahyu meminta agar ada keringanan dalam pengajuan pendanaan dari sektor UMKM.

Saat ini Pemerintah Kota Malang telah mengkurasi 21.270 UMKM. Di sisi lain masih ada 80 ribu UMKM yang belum terkurasi. Kurasi merupakan seleksi terhadap produk-produk UMKM yang sudah terdaftar yang bertujuan agar produk tersebut memiliki standar mutu dan kelayakan bagi konsumen.

Wahyu beranggapan bahwa sektor UMKM ini harus ada penguatan permodalannya, sehingga mampu berekspansi dan dapat menggerakkan ekonomi Kota Malang. Tentu ini merupakan kabar bagus bagi pelaku UMKM di Kota Malang. Tinggal kita melihat bagaimana Pemkot Malang mengeksekusi gagasan ini.

Reporter : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio



x