CITY GUIDE FM, MALANG – Untuk mencegah terjadinya banjir kembali, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang langsung melakukan normalisasi, baik di sungai maupun saluran drainase. Karena menjelang pertengahan Februari ini, sejumlah drainase mendapat penanganan khusus.
Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang Surya Adhi Nugraha mengatakan, ada lima titik drainase yang sudah dinormalisasi juga.
“Dua titik ada di Perumahan Puri Cempaka Putih, Kelurahan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang. Tiga titik lainnya kawasan Sedudut, Kelurahan Mulyorejo, Kampung Sanan, dan Jalan Ciliwung,” ujarnya, Senin (13/2/23).
Kepada reporter City Guide FM, ia menjelaskan setiap hari pihaknya rutin melakukan survei untuk mengecek kondisi drainase. Selain pengecekan, kebanyakan drainase akan dikeruk untuk mengangkat sampah dan sedimen.
“Kedua material tersebut kerap membuat drainase-drainase di Kota Malang kurang berfungsi optimal. Selain normalisasi, tahun ini pihaknya juga menyasar perbaikan drainase di 70 lokasi,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Kota Malang Fathol Arifin menyampaikan, banjir memang masih menjadi pekerjaan rumah (PR) Pemkot Malang.
“Maka dari itu, kami mendukung berbagai upaya untuk mengurangi banjir. Seperti normalisasi maupun perbaikan drainase,” kata Fathol. (rep/ok)
