NewsPeristiwa dan Kriminal

Pasca Kebakaran RS Mitra Delima, Pasien Dipindahkan


Kondisi bagian dalam gedung RS Mitra Delima pasca kebakaran. (Foto : Istimewa)
Kondisi bagian dalam gedung RS Mitra Delima pasca kebakaran. (Foto : Istimewa)

CITY GUIDE FM, KABUPATEN MALANG – Diduga akibat adanya hubungan arus pendek di ruang server dan panel listrik, RS Mitra Delima Bululawang mengalami kebakaran pada Rabu (5/2/2025) sekitar pukul 00.15 WIB.

Salah seorang saksi mata, Candra (28) yang merupakan pegawai non-medis, mengaku mendengar suara letupan saat berada di ruang rekam medis. Lokasi antara ruang ruang server dan rekam media memang bersebelahan.

“Saya mendengar suara letupan dan melihat nyala api, lalu langsung meminta pertolongan,” ungkapnya.

Ia segera menghubungi rekannya, Sahrul (28) yang merupakan petugas kebersihan. Keduanya lantas berusaha meminta bantuan. Situasi makin mencekam ketika para perawat dan security berupaya mengevakuasi pasien yang ada di lantai dua, mendadak listrik padam.

Kondisi gedung yang mendadak gelap gulita itu, sontak membuat panik seisi rumah sakit. Setidaknya ada 27 pasien dewasa dan 4 bayi yang berada di dalam rumah sakit saat kejadian.

“Kami menerima laporan kebakaran sekitar pukul 00.30 WIB dan langsung bergerak ke lokasi,” kata Kapolsek Bululawang AKP Purwanto Sigit Raharjo.

Tak lama kemudian, tim pemadam kebakaran dari PG Krebet yang tiba lebih dulu, berjuang menjinakkan api sebelum dua unit tambahan dari Kabupaten Malang datang 15 menit kemudian. Setelah hampir satu jam berjibaku dengan si jago merah, api akhirnya berhasil padam sepenuhnya pada pukul 01.00 WIB.

Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden ini. Namun, estimasi kerugian material mencapai Rp 100 juta. Sementara, para pasien yang terdampak langsung pindah ke gedung rawat inap lain di rumah sakit. Sedang sebagian lainnya ke RS Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Reporter : Heri Prasetyo

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button