Idjen TalkNews

Marriage is Scary, Fenomena Anak Muda Takut untuk Menikah

Idjen Talk edisi 24 Agustus 2024,"Tren Marriage is Scary, Anak Muda Galau Pernikahan?"
Idjen Talk edisi 24 Agustus 2024,”Tren Marriage is Scary, Anak Muda Galau Pernikahan?”

CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Tren konten Marriage is Scary di beberapa platform media sosial tampaknya muncul akibat keresahan dari para wanita terhadap pernikahan. Banyak dari mereka yang membagikan pengalamannya sendiri atau orang lain tentang pernikahan yang tidak sesuai dengan harapan, KDRT, pasangan yang berubah dan sebagainya.

Dosen Psikologi Universitas Merdeka Malang Dr Agustin Rahmawati berpendapat ada faktor yang sangat mempengaruhi tren ini meluas. Antara lain angka perceraian yang cukup tinggi akibat perselingkuhan, kekerasan, trauma masa lalu maupun masalah lain. Pemberitaan masif soal isu ini juga mempengaruhi pemikiran mereka soal pernikahan.

“Rasa takut dan cemas sebelum memutuskan untuk menikah adalah hal yang wajar. Akan tetapi kecemasan itu berubah menjadi tidak wajar jika sudah mengganggu aktivitas,” kata Agustin dalam Idjen Talk.

Selain itu ada juga faktor finansial yang belum mapan, peluang pendidikan tinggi dan mengejar jenjang karir membuat sebagian orang menunda untuk menikah. Dr Agustin sendiri menyarankan ada baiknya mengurangi paparan media sosial yang berlebih.

“Karena berpengaruh pada pembentukan nilai pernikahan. Sehingga butuh pendampingan dan filterisasi,” lanjutnya.

Tidak hanya itu, ada baiknya juga menurunkan ekspektasi pernikahan, belajar berkompromi dan beradaptasi dengan pasangan. Serta saling memahami pasangan untuk memperkuat komitmen.

Orang tua berperan penting menjaga keharmonisan rumah tangga, menunjukkan pola asuh yang baik dan memberikan penggambaran yang baik soal pernikahan. Komunitas Single Parents Indonesia in Motion (Spinmotion) Hadyana Prathita mengatakan pola patriarki yang cukup kental juga menjadi alasan takut menikah.

“Contohnya beban ekonomi yang menjadi tanggung jawab suami istri. Sedangkan beban pekerjaan domestik masih menjadi tanggung jawab perempuan,” kata Hadyana.

Menurutnya, Marriage is Scary itu benar adanya. Hanya jika menikah dengan orang yang salah. Berbeda jika menikah dengan orang yang tepat, maka akan menjadi Marriage is Fun. Apalagi sudah banyak wanita yang menyadari value diri. (YO)

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio



x