News

KPUD Kabupaten Malang Sebut Pelaksanaan Pemilu 2024 Habiskan Rp 1,3 Trilyun

doc. istimewa

Reporter: Oky Novianton

Kurang satu tahun lagi, Indonesia akan menggelar Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024. Pemilu 2024 nanti tidak hanya memilih calon anggota tingkat legislatif dan Presiden RI saja, namun juga melakukan pemilihan Calon Gubernur Jawa Timur hingga Bupati & Walikota.

Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPUD Kabupaten Malang – Marhendra Pramudya Mahardika mengatakan, pelaksanaan Pemilu 2024 nanti akan menyerap dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2023.

“Untuk penyelenggaraan Pemilu tahun 2024 akan menggunakan uang APBN sebesar Rp 1,3 Trilyun. Tapi, sampai sekarang anggaran itu belum turun,” ujarnya, Rabu (16/11/22).

Kepada reporter City Guide FM, dirinya menyebut pelaksanaan pemilu secara serentak ini tidak mengambil Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) disetiap daerah.

“Meski pada pemilu ini juga akan menggelar pemilihan kepala daerah tingkat Provinsi bahkan Kabupaten/Kota, kita tidak mengambil anggaran di daerah,” tuturnya.

Mahardika juga menambahkan, sembari menunggu anggaran tersebut akan turun, pihaknya tengah melakukan tahap verifikasi terhadap anggota partai politik peserta Pemilu 2024 yang berdomisili di Kabupaten Malang.

“Saat ini, kita tengah mempersiapkan sekaligus verifikasi ke beberapa anggota Partai Politik (Parpol) yang tinggal di/ Kabupaten Malang. Sehingga tidak ada laporan terkait peserta Parpol yang memiliki cacat hukum,” pungkasnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio


x