NewsPemerintahan

Kota Batu Deklarasi Sebagai Kota Bebas Sampah

Wali Kota Batu Nurochman bersama wakilnya Heli Suyanto meresmikan Big Composter. (Foto : Asrur Rodzi)
Wali Kota Batu Nurochman bersama wakilnya Heli Suyanto meresmikan Big Composter. (Foto : Asrur Rodzi)

CITY GUIDE, KOTA BATU – Saat upacara peringatan HUT ke-24 Kota Batu pada Jumat (17/10/2025) kemarin, Nurochman mendeklarasikan Kota Batu sebagai Kota Bebas Sampah. Artinya, persoalan sampah menjadi prioritas utama selama masa kepemimpinannya.

Kepada Reporter City Guide, ia menyebut persoalan sampah berada di atas problem pertanian dan sumber daya manusia (SDM). Strategi yang digunakan untuk mewujudkan Kota Batu Bebas Sampah adalah desentralisasi pengelolaan sampah di desa-desa.

Menurutnya, strategi ini jauh lebih efektif dari pada pengelolaan sampah yang terpusat di TPA Tlekung.

“Soal sampah itu jadi prioritas pertama. Bisa jadi pola desentralisasi yang sedang berjalan kali ini harus kita tingkatkan. Kami sudah bertemu dengan para kepala desa, untuk memberikan dukungan penganggaran agar pengelolaan sampah di desa bisa terselesaikan,” jelasnya.

Selain itu, Nurochman juga berencana membangun big composter di TPS desa maupun kelurahan. Di TPA Tlekung sendiri telah ada big composter yang dibangun pada Juli kemarin dengan kapasitas hampir 4 ton.

“Pengelolaan sampah di desa bisa terselesaikan, salah satunya dengan big composter untuk mengelola sampah organik. Nantinya setiap desa harus memiliki big composter dan kami siap memberikan dukungan anggarannya,” tutupnya.

Reporter: Asrur Rodzi

Editor: Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button