NewsPeristiwa dan Kriminal

Kandang di Dadaprejo Terbakar, Ribuan Ayam Mati Terpanggang

Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkam api yang melahap kandang ayam di Dadaprejo. (Foto: Istimewa)
Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkam api yang melahap kandang ayam di Dadaprejo. (Foto: Istimewa)

CITY GUIDE FM, KOTA BATU – Sedikitnya ada 5 ribu ayam tewas terpanggang saat si jago merah melalap seluruh kandang ayam yang ada di Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo pada Sabtu malam (13/9/2025). Kepala Bidang Pencegahan Dinas Pemadam Kebakaran Santoso Wargoyo mengatakan kandang tersebut milik Sugeng Riadi, warga Kelurahan Sisir.

Bangunan kandang dua lantai berukuran 30×7 meter rusak total. Sumber api semula berasal dari tungku pemanas di dalam kandang terguling dan menumpahkan bahan bakar, yang kemudian langsung membakar bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu itu.

‎”Kebakaran kandang ayam di lokasi tapi rak semua. Itu kan ada dua bagian yang terbakar itu kandang pembibitan, jadi yang jadi korban ayam yang kecil kecil. Alhamdulillah ayam siap potong bisa diselamatkan” kata Santoso.

Meski warga sempat berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun kobaran api sulit dikendalikan. Tiga unit armada pemadam dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Batu akhirnya terjun ke lokasi. Proses pemadaman baru benar-benar tuntas pada Minggu dini hari sekitar pukul 00.20 WIB.

“Tidak ada korban jiwa manusia, tetapi seluruh kandang beserta ayam di dalamnya habis terbakar. Estimasi total kerugian mencapai Rp250 juta,” ujarnya.

Santoso menambahkan pihaknya juga menghadapi kendala di lapangan seperti keterbatasan masker, sarung tangan, dan baterai senter saat melakukan operasi pemadaman.

Di sisi lain, Sugeng pemilik kandang tidak hanya harus kehilangan ribuan ekor ayam yang sedang dalam masa breeding, tapi juga menanggung biaya pembangunan ulang kandang. Dengan kerugian yang cukup besar, musibah ini menjadi peringatan bagi peternak agar lebih memperhatikan sistem keamanan kandang, khususnya yang menggunakan pemanas berbahan bakar.

Reporter: Asrur Rodzi

Editor: Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button