CITY GUIDE FM – Menyiapkan makanan untuk bekal saat perjalanan jauh bukan perkara mudah karena tidak bisa asal-asalan. Apalagi, kita belum tahu pasti juga kapan saat yang tepat untuk mengonsumsi bekal. Masih terjebak macet, misalnya. Oleh karenanya, kamu perlu menyiapkannya secara tepat agar tidak mudah basi. Lantas bagaimana tips siapkan bekal makanan untuk perjalanan jauh? Simak penjelasan berikut ini :
Jangan mengemas nasi saat masih panas
Jika kamu hendak membawa nasi dari rumah, sebaiknya masak nasi beberapa jam sebelum berangkat. Setelah matang, letakkan nasi dalam wadah terbuka selama beberapa saat hingga uap panasnya hilang.
Lalu ketika dingin, bungkuslah nasi menggunakan kotak bekal ataupun alumunium foil. Penting untuk mengikuti tips ini agar bekal tidak mudah basi ketika melakukan perjalanan jauh.
Baca juga :
Menyiapkan lauk yang tidak mudah basi
Kamu dapat menyiapkan berbagai macam lauk yang tidak mudah basi sebagai bekal mudik. Seperti contohnya adalah ayam goreng, daging rendang, abon, sambal kering, dan lain sebagainya. Hindari membawa makanan yang berkuah supaya tidak terbuang secara sia-sia.
Simpan tiap jenis lauk di kotak bekal yang berbeda
Sebaiknya simpan satu jenis lauk dalam satu kotak bekal terpisah. Namun, agar lebih mudah, kamu juga dapat memilih kotak bekal yang memiliki banyak sekat.
Hal ini tentunya untuk menghindari lauk tercampur jadi satu yang dapat meningkatkan risiko cepat basi. Oleh karenanya, lebih baik pisahkan satu sama lain agar lauk dapat bertahan lebih lama.
Hindari makanan yang membuat perut kembung
Sawi putih, kubis, sayur kol, dan sayur nangka muda adalah makanan yang sebaiknya kamu hindari untuk bekal mudik. Apalagi, jika selama perjalanan kamu akan terpapar angin atau AC yang cukup lama. Hal tersebut karena dapat memicu perut kembung yang dapat membuat perjalananmu menjadi tidak menyenangkan.
Penulis : Dilla Dyneta (magang)
Editor : Intan Refa
