LifestyleNews

Coba 5 Bahan Ini untuk Mengusir Tikus di Rumah

ilustrasi tikus (freepik.com/wirestock)
ilustrasi tikus (freepik.com/wirestock)

CITY GUIDE FM – Keberadaan hama tikus di dalam rumah kerap kali mengganggu sehingga semua orang merasa terganggu. Sebenarnya cara instan untuk mengusir tikus adalah memberinya racun. Namun cara ini cukup beresiko terutama jika di rumahmu terdapat anak kecil dan hewan peliharaan. Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan beberapa bahan alami yang lebih aman untuk mengusir tikus, melansir dari berbagai sumber :

Kulit durian

Tikus sangat tidak suka dengan bau menyengat seperti durian. Oleh karena itu, kamu bisa memanfaatkan kulit buah ini untuk mengusir tikus. Caranya dengan memotong kulit durian menjadi beberapa bagian dan letakkan di tempat yang sering didatangi tikus. Selain aromanya yang kuat, tekstur kulit durian yang tajam juga bisa membuat tikus ketakutan.

Bawang bombay

Selain kulit durian, kamu juga bisa memanfaatkan bawang bombay untuk mengusir hama ini. Caranya cukup kupas dan iris bawang bombay menjadi beberapa bagian. Kemudian letakkan irisan tersebut ke tempat yang menjadi sarang tikus. Untuk hasil yang lebih maksimal kamu mengganti irisan bawang bombay setiap dua hari sekali.

Baca juga :

Bawang putih

Bawang putih ternyata juga bisa mengusir tikus. Cukup campurkan bawang putih yang sudah dicincang dengan air dan taburkan di sekitar rumah. Atau bisa juga menempatkan beberapa siung bawang putih ke area yang hama ini sering lewati.

Bedak bayi

Sama seperti racun, bubuk halus ini ternyata juga dapat mengganggu fungsi tubuh tikus saat ia memakannya. Taburkan bedak di sekitar dapur atau tempat yang banyak tikus. Lalu biarkan semalaman hingga hewan ini terpancing untuk memakannya. Kamu bisa mengulangi cara ini hingga tikus benar-benar pergi dari rumahmu.

Minyak kayu putih

Cara mengunakan bahan ini cukup mudah, kamu hanya perlu menyemprotkannya ke sarang tikus. Lalu biarkan hingga aroma cairan ini menguap. Bisa dipastikan tikus akan langsung kabur begitu menciumnya.

Penulis : Alifia Nur Syafida (magang)

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio



x