KesehatanNews

CJH Kota Malang Jalani Skrining Kesehatan Sebelum Berangkat


Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr Husnul Muarif. (Foto : Heri Prasetyo)
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr Husnul Muarif. (Foto : Heri Prasetyo)

CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Dinas Kesehatan Kota Malang menerapkan dua tahap skrining kesehatan dan program pendampingan khusus bagi 1.102 calon jamaah haji (CJH) untuk memastikan kelayakan fisik sebelum berangkat ke Tanah Suci. Upaya ini bertujuan meminimalkan risiko gagal terbang setelah evaluasi akhir di Asrama Haji Surabaya (AHS).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr Husnul Muarif menjelaskan tahap pertama skrining adalah mengidentifikasi CJH berisiko tinggi (resti) dan non-resti. Pada tahap kedua, jamaah yang sebelumnya tergolong resti, puskesmas akan mengevaluasi ulang, apakah statusnya kembali normal atau tetap resti.

“Yang tetap resti akan masuk kriteria kedua (kebutuhan khusus) dengan pendampingan obat, alat kesehatan, atau dukungan keluarga,” ujar Husnul, Selasa (20/5/25).

Hingga sekarang, sebanyak 60 persen dari total calon jamaah telah dinyatakan layak. Sementara sisanya menjalani pemeriksaan istithaah kesehatan.

“Target kami, semua jamaah bisa menjaga kebugaran selama masa tunggu hingga pemberangkatan,” tambahnya.

Calon jamaah rencananya berangkat secara bertahap. Kloter 76 dan 77 berangkat pada 23 Mei untuk Kota Malang. Kemudian Kloter 80 dan 81 (gabungan Kota Malang, Batu dan Kabupaten Malang) akan menyusul pada 24 Mei. Sebelum berangkat, mereka akan menjalani pemeriksaan akhir di AHS untuk menetapkan kelayakan terbang.

“Jika ada yang tidak lolos, akan dilakukan tindakan medis selama masih dalam jangka waktu persiapan,” jelas Husnul.

Dia berharap pemantauan ketat ini dapat memastikan seluruh jamaah Kota Malang dapat terbang tanpa kendala.

Reporter : Heri Prasetyo

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button