CITY GUIDE FM, KOTA BATU – Ada yang menarik saat pelantikan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Gedung Pancasila Among Tani, Kota Batu (18/5/2025) kemarin. Toton Tofon Purnomo, pegawai di Kelurahan Sisir Kecamatan Batu, akhirnya mendapatkan status yang jelas.
Selama 20 tahun mengabdi di Kota Batu, baru tahun ini dia resmi menyandang status sebagai ASN. Penampilannya tampak kontras dibandingkan 200 pegawai PPPK lainnya yang dilantik saat itu. Rambutnya terlihat memutih, serasi dengan baju hitam putih yang dia kenakan.
Jika tidak ada aral melintang, tahun depan tepat pada 22 Mei 2026, dia akan memasuki masa pensiun.
“Ini lucu, tanggal 19 saya dilantik, tanggal 20 saya pembekalan, tanggal 21 penghadapan ke SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) masing-masing, tanggal 22 besok ulang tahun. Kalau nggak diperpanjang, 22 Mei besok (tahun depan) saya pensiun,” ujarnya sambil tersenyum.
Toton sudah mengabdi menjadi tenaga honorer di Kota Batu mulai tahun 2005. Selama itulah, hampir semua bidang utama di Kelurahan Sisir pernah dia jalani.
“Saya pernah di pemerintahan, pernah di kesejahteraan, kali ini saya bekerja di Pemerintahan Sisir, seksi Pemberdayaan dan Perekonomian. Hampir seluruh lini sudah saya cicipi,” ujar mantan anggota Kelompok Kerja (Pokja) Peningkatan Status Kota Batu ini.
Toton bukanlah satu-satunya. Masih banyak tenaga harian lepas yang mengabdi puluhan tahun di Kota Batu yang juga menanti kepastian status. Kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Batu Santi Restuningsasi, saat ini tercatat sekitar 3.600 tenaga harian lepas di wilayahnya.
Mereka nantinya akan mengikuti serangkaian tes pada periode berikutnya untuk berebut kursi yang terbatas setiap periode. Untuk tahun ini saja, hanya ada 200 formasi PPPK dan 49 formasi PNS.
Reporter : Asrur Rodzi
Editor : Intan Refa
