CITY GUIDE FM, KOTA BATU – Wali Kota Batu Nurochman menanggapi wacana mengenai beban dana pensiun yang akan ditanggung pemerintah daerah. Menurut hematnya, meski masih sebatas wacana, rencana tersebut patut dilihat secara positif karena berpotensi mempercepat pencairan dana pensiun bagi pegawai yang telah purna tugas.
“Tidak masalah. Mungkin akan lebih mempercepat proses pencairan kalau kemudian dikelola oleh daerah. Kalau dikaitkan dengan efisiensi juga tidak masalah, karena itu hak dari para purna tugas,” ujarnya.
Wacana pengalihan beban dana pensiun ini sebelumnya disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada akhir masa jabatannya, pada Juni lalu. Ia menyebut, dana pensiun menjadi salah satu penyumbang beban terbesar kewajiban jangka panjang negara yang mencapai sekitar Rp976 triliun.
Di sisi lain, Kepala BKPSDM Kota Batu Santi Restuningsasi menjelaskan bahwa hingga saat ini belum ada instruksi atau kebijakan lanjutan terkait rencana tersebut.
“Masih dari APBN. Sudah lepas dari pemerintah daerah, jadi tidak membebani anggaran belanja daerah,” kata Santi.
Walaupun tidak menjelaskan besaran pensiun yang bakal ditanggung pemerintah Kota Batu, ia menjelaskan nominalnya ditentukan berdasarkan lama masa kerja dan jabatan terakhir pegawai.
“Kalau saya mungkin menerima sekitar Rp4 juta, karena eselon IIb dengan masa kerja 40 tahun 6 bulan. Kalau di bawah itu tentu lebih kecil,” ujarnya.
Reporter: Asrur Rodzi
Editor: Intan Refa
