NewsPemerintahan

BNN Deteksi Ada Kandungan Narkotika dalam Rokok Elektrik


ilustrasi seorang perempuan menggunakan rokok elektrik atau vape. (freepik.com/diana.grytsku)
ilustrasi seorang perempuan menggunakan rokok elektrik atau vape. (freepik.com/diana.grytsku)

CITY GUIDE FM – Badan Narkotika Nasional (BNN) baru-baru ini mengumumkan temuan kandungan narkotika pada rokok elektrik atau vape. Dalam uji laboratorium dengan sampel acak di sejumlah toko ritel, beberapa sampel mengandung ketamin dan 4-EN-Pinaka.

Kandungan ini ternyata merupakan salah satu zat psikoaktif baru atau New Psychoactive Substances (NPS). Kepala BNN Marthinus Hukom mengatakan pengujian ini sudah berlangsungs sejak sebulan lalu.

“Dari setiap yang dikirim itu ada beberapa yang positif,” jelasnya, melansir Bloomberg Technoz.

Selain uji pasar, BNN bersama Bea Cukai juga menelusuri pengiriman dari Prancis. Hasilnya, petugas menemukan ada laboratorium rumahan yang diduga mengolah ketamin kristal menjadi cairan lipid. Di lokasi tersebut juga ada zat lain seperti etomidat.

Temuan ini tentu selaras dengan kekhawatiran Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong yang memerangi penggunaan rokok elektrik. Wong beralasan, produk ini berisiko menjadi jalur baru masuknya narkotika sintetis.

Sebagai informasi, ketamin merupakan obat anestesi yang sering digunakan untuk prosedur bedah. Sedangkan, 4-EN-Pinaca adalah senyawa kimia buatan turunan dari cannabioid sintetis. Atau secara awam istilah ini merujuk pada ganja sintetis.

Editor: Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button