CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Ada yang berbeda dengan Program Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Singgah Perumahan Kota Malang. Biasanya kegiatan itu dilaksanakan pada jam kerja. Tapi selama dua hari ini, Bapenda menjajal membuka loket layanan pembayaran PBB saat malam hari.
Malam ini, Rabu (16/10/2024) giliran Perumahan Joyogrand Merjosari dan Perumahan Green Orchid Mojolangu. Pelaksana Kegiatan Bapenda Singgah Perumahan Lis Purnawan mengatakan pihaknya sengaja mencoba membuka layanan saat malam karena beberapa pertimbangan.
Salah satunya adalah mengakomodir warga perumahan yang merupakan pekerja dan baru ada di rumah saat malam. Ternyata, upaya jemput bola kali ini mendapat sambutan yang bagus dari warga sekitar.
“Bahkan ada di satu perumahan itu sampai 100 orang lebih (yang membayar). Malah ada yang mau minta kegiatan malam lagi. Tapi terus terang saja, kita terbentur dengan personilnya khususnya Bank Jatim,” kata Lis.
Sebab pembayaran pajak PBB ini melalui Bank Jatim yang belum dapat membuka layanan malam hari. Maka untuk program ini masyarakat perumahan membayarkannya lewat QRIS plus mendapat souvenir juga. Lis menegaskan, program Bapenda Singgah Perumahan ini hanya untuk layanan pembayaran dan pengecekan tunggakan PBB.
“Sekarang ini juga masih dalam periode penghapusan denda ya. Kami mohon masyarakat Kota Malang untuk memanfaatkan kesempatan ini,” imbaunya.
Pemutihan denda PBB ini hanya akan berlangsung sampai akhir November mendatang. Sementara itu, Ketua RW 9 Perumahan Joyogrand Merjosari Wahyu Rendra mengaku terbantu dengan program ini.
“Ini cukup membantu ya agar bayar pajaknya tidak terlalu jauh. Karena kesibukan warga, ini jelas sangat membantu,” kata Wahyu.
Dia juga berharap, Bapenda Kota Malang terus memperbaiki layanan pembayaran dengan cara jemput bola seperti ini.
Reporter : Intan Refa
