CITY GUIDE FM, KABUPATEN MALANG – Masih dalam upaya refleksi atas insiden demonstrasi besar-besaran di berbagai wilayah termasuk Malang Raya, Bupati Malang HM Sanusi menggelar Apel Jogo Malang pada Rabu (3/9/2025). Bersama tokoh lintas agama, tokoh pemuda, aparat keamanan dan pegawai pemerintah berkumpul untuk menjaga kedamaian dan persatuan.
“Pelaksanaan pagi ini merupakan wujud nyata kemampuan kita bersama menciptakan Kabupaten Malang yang aman, damai, rukun, dan sejahtera. Perbedaan pendapat boleh saja terjadi, tetapi mari kita sampaikan dengan cara santun, damai, dan bertanggung jawab,” kata Bupati Sanusi dalam sambutannya.
Pada kesempatan tersebut, seluruh peserta apel juga membacakan ikrar damai sebagai komitmen moral menolak segala bentuk kekerasan, kerusuhan, maupun perpecahan. Doa bersama juga dipanjatkan untuk bangsa Indonesia, sekaligus mengenang korban jiwa akibat kericuhan beberapa waktu lalu.
Sanusi menambahkan momentum ini sekaligus menjadi refleksi peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447H. Di mana Rasulullah mengajarkan pentingnya persaudaraan, kerukunan, dan menjaga persatuan di tengah keberagaman.
Selain apel dan doa bersama, Pemkab Malang juga menggelar Gerakan Pangan Murah untuk menjaga keterjangkauan harga bahan pokok. Menurut Sanusi, keamanan dan kedamaian tidak hanya soal ketertiban, tetapi juga kesejahteraan masyarakat.
“Ketika kebutuhan pokok terjamin, maka suasana damai akan terwujud. Inilah wujud nyata perhatian pemerintah terhadap rakyatnya,” tambahnya.
Dengan adanya ikrar damai, doa lintas agama, serta pasar murah, Pemerintah Kabupaten Malang berharap semangat persatuan dan kesejahteraan dapat terus terjaga.
“NKRI Harga Mati, Kabupaten Malang harus selalu damai, bermartabat, dan rukun di tengah keberagaman,” pungkas Sanusi. (srv)
Reporter: Heri Prasetyo
Editor: Intan Refa
